Cara
Menghemat Baterai Android
Smartphone
merupakan ponsel pintar di mana banyak aplikasi yang dapat digunakan. Sekarang
ini banyak sekali variasi aplikasi yang bisa ditambahkan pada smartphone.
Seperti Whatsapp, Instagram, MoboPlayer, AirDroid, TouchPal, GestureSearch,
Dolphin Browser, MoboLauncher, AnyDo, Pocket, InstaMusic, Viber, Weather
Underground, dan masih banyak lagi. Selain itu sekarang juga banyak tersedia
aplikasi chat yang sedang popular dengan dilengkapi emoticon atau avatar yang
lucu-lucu. Tentu saja untuk menggunakan itu harus tersambung dengan internet.
Dan sambungan internet terus menyala pastinya. Jelas itu membuat baterai dan
paket kuota data cepat habis.
Dengan
terkoneksi internet
terus menerus pastinya membuat jengkel karena baterai cepat habis dan kuota
data cepat habis juga. Mau memutuskan koneksi internet tapi sepertinya tidak,
kalau aplikasi dihapus rasanya juga tidak mungkin. Untuk mensiasati hal seperti
itu ada beberapa tips tanpa perlu menghapus aplikasi agar tidak terkoneksi
internet terus. Yang pertama adalah dengan memonitor aplikasi yang menggunakan
kuota data dengan menggunakan aplikasi Traffic Monitor Plus. Selain itu adalah
dengan cara mengatur file di memori. Terkadang di saat kita mendownload data
kita bingung mau diletakkan di mana file tersebut. Untuk menghindari hal
tersebut maka anda dapat menggunakan ES File Explorer yang berfungsi sebagai
file manajer.
Beberapa
aplikasi yang terus menyala akan membuat daya baterai kita cepat habis. Bahkan
ada beberapa aplikasi yang terus menyala tetapi jarang digunakan. Ada tips
untuk menghemat penggunaan baterai pada android. Untuk menghemat baterai,
terdapat aplikasi yang dapat membantu. Seperti Task Killer atau Baterai Dr.
Server. Kedua aplikasi tersebut memiliki konsep yang berguna mematikan aplikasi
pada android yang sedang berjalan. Dengan menutup aplikasi-aplikasi tersebut
otomatis koneksi internet akan terputus sehingga baterai
tidak cepat habis.
Sinyal
data 3G yang tidak stabil juga membuat daya baterai cepat habis. Untuk
menghemat baterai lebih baik kita mematikan koneksi internet ketika sedang
menggunakan koneksi wifi. Koneksi dengan menggunakan wifi juga lebih cepat
sehingga tidak perlu lama menunggu downloadan.
Itulah sedikit tips cara menghemat baterai
android hemat pemakaiannya. Jika ada beberapa aplikasi
yang jarang terpakai sebaiknya ditutup dan ketika akan ingin menggunakannya
dapat dinyalakan lagi.
11
tips menghemat batre pada android :
1. Matikan GPS, WiFi, Data & Bluetooth
Fitur-fitur di atas hanya diperlukan pada waktu
tertentu, dan fitur di atas juga berpotensi paling besar menghabiskan baterai
ponsel Anda. Ketiga fitur ini berguna, tetapi ketika Anda merasa tidak perlu
untuk menggunakannya, lebih baik dimatikan dan dihidupkan hanya pada saat akan
digunakan.
2. Upgrade Firmware
Firmware merupakan sistem operasi yang berjalan
pada ponsel dan mengoperasikan program didalamnya. Firmware juga selalu berubah
dan terus update untuk menambah fitur-fitur terbaru, peningkatan kinerja,
keamanan sistem, dan atau bahkan ada perubahan total di sisi tampilan, seperti
zaman Froyo masuk ke GB, ICS dan hingga kini JB. Salah satu dampak positif dari
kinerja yang baik adalah peningkatan daya tahan baterai yang setiap versi
Android pasti memiliki daya tahan yang berbeda.
3. Notification (Pemberitahuan)
Notification juga merupakan salah
satu faktor yang bisa menguras baterai ponsel Anda. Untuk membuat baterai
Android lebih tahan lama,
matikan suara pemberitahuan dan LED pada ponsel Anda.
4. Feedback Keyboard
Feedback Keyboard adalah getaran saat
mengetik sesuatu di keyboard atau menyentuh ikon pada layar Android kita.
Ketika kamu mematikan feedback ini, ada
dua keuntungan, yaitu menghemat baterai dan respon keyboard akan lebih
cepat.
5. Advanced Task Killer
Advanced Task Killer adalah salah satu aplikasi
yang dapat membantu untuk menghemat baterai Android kamu. Aplikasi ini berguna
untuk mematikan setiap proses yang berjalan dan tidak terpakai. Aplikasi ini
dapat Anda unduh di Google Play.
6. Aktifkan Airplane Mode
Jika Anda sedang berada di daerah yang tidak ada
sinyal GSM, internet, tidak ada WiFI, apalagi GPS, lebih baik Anda mengaktifkan
Airplane Mode. Dengan
mengaktifkan Airplane Mode, semua sinyal radio, baik GSM, GPS, WiFi,
Data dan Bluetooth, akan langsung
dimatikan.
7. Matikan fitur getar (vibrate)
Fitur getar (vibrate) ternyata membutuhkan
daya baterai lebih banyak dibandingkan jika ringtone-nya
dibunyikan. Berdasarkan fakta tersebut, apabila Anda sedang tidak membutuhkan
fitur ini, sebaiknya matikan fitur getar yang ada di ponsel Android Anda.
8. Jangan “Streaming” di ponsel Anda
Sebaiknya Anda kurangi kegiatan Streaming apabila
tidak ingin baterai habis dengan cepat. Menonton video
atau mendengarkan musik di YouTube memang menyenangkan, tetapi
kegiatan ini akan “memaksa” sistem ponsel terus bekerja dan akhirnya membuat
baterai lebih cepat habis.
9. Redupkan layar
Semakin cerah tampilan layar, maka semakin cepat
baterainya akan habis. Oleh karena itu, redupkan atau matikan layar apabila
sedang tidak digunakan.
10. Tutup aplikasi yang tidak digunakan
Beberapa aplikasi yang dibuka secara bersamaan
merupakan salah satu penyebab baterai cepat habis. Oleh karena itu, tutuplah
aplikasi yang sudah tidak diperlukan lagi.
11. Rooting Android
Rooting Android memang hal yang tidak
disarankan bagi Anda yang tidak mengerti apa-apa, tapi cara yang satu ini cukup
ampuh untuk menghemat baterai, karena dengan akses root pada ponsel Android,
maka Anda dapat melakukan berbagai rekayasa (tweak) untuk menghemat
baterai, salah satunya melakukan tweak di filebuild.prop yang
selama ini banyak dilakukan pada Android Addict, atau bisa juga dengan
menggunakan service init.d. (Penjajah/tom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar